Home         Who Am I         Corner         Rate Card         Disclosure         Privacy Policy         Wishlist

1 April 2016

Book Review - Buntelan | Love in Marrakech - Irene Dyah

28767621 Judul Buku : Love in Marrakech
Penulis : Irene Dyah
Penerbit : Gramedia Pustaka Utama
ISBN : 9786020325262
#BacaBareng

And the synopsis..

Apa yang akan kaulakukan bila sendirian di negeri asing, di tengah pasar yang sibuk, dan menemukan seorang lelaki tampan tekun menguntitmu?

Nada, si gadis pingitan yang melarikan diri dari Jakarta, memutuskan melakukan tindakan ekstrem: menghajar lelaki itu dengan tasnya dan berteriak, “Copeeet!” karena jelas lelaki itu bukanlah Pangeran Maroko yang tengah menyamar!

Haykal, pria malang yang dipukulinya itu, ternyata bukan copet. Namun, dia memiliki misi lain yang membuat Nada membencinya berkali-kali lipat. Misi yang akhirnya terbongkar gara-gara sebuah foto buram lima cowok dalam kostum cheerleader. Semua semakin kacau, apalagi Nada juga ingin menyelesaikan misinya menggagalkan sebuah pernikahan.

Apakah labirin merah bata kota Marrakesh akan mengizinkan keduanya menyelesaikan misi bersama?


Here we go..

Aku memang bukan pejalan yang ambisius. Aku suka tinggal di hotel, jalan-jalan seperlunya sekadar untuk menghirup ambience kota yang belum pernah kurasakan. Bukankah travelling itu dilakukan untuk menenangkan pikiran, recharge energi, rileks.

Nada pergi ke Marrakesh bukan tanpa tujuan. Sebenarnya memang awalnya tak ada tujuan sama sekali. Dia sengaja pergi untuk menghindari seseorang yang sebenarnya dia sayang. Hanya saja, dia terlanjur kecewa dan akhirnya memutuskan pergi menghilang sejenak. Hanya sahabatnya yang mengetahui kemana dia pergi. 

anggap ini adalah Nada yaa ^^
Mestinya kamu harus lebih berani melakukan hal baru, merasakan cita rasa baru, mengunjungi tempat baru

Di sebuah souk, Nada yang saat itu sedang berjalan-jalan santai, dikejutkan oleh seorang lelaki yang mengikutinya. Kontan saja, Nada berlari menjauhi lelaki tersebut. Walaupun akhirnya mereka bertemu juga, dan Nada sudah meneriaki lelaki tersebut copet. Lelaki tersebut akhirnya menenangkan Nada jika dirinya bukanlah copet. Nada sedikit tak percaya.

sumber
 Bagaimana mungkin kamu tahu bakal berhasil atau gagal, kalau belum mencoba? 

Haykal senang mengetahui jika Nada akhirnya mau berteman dengannya. Dan menjalani liburan atau perjalanannya di Marrakesh dengannya. Bertualang sembari Haykal bekerja. Terkadang Nada sebel sendiri dengan kebiasaan Haykal yang tiba-tiba menghilang entah kemana *Haykal menghilang nyariin Princess*. Tapi, Nada pun akhirnya pura-pura tak kenal jika tiba-tiba Haykal datang tiba-tiba setelah menghilang tiba-tiba. 

sumber
 Ada banyak sekali alasan untuk jatuh hati pada wanita satu ini. Sebanyak bintang di langit Maroko.

Nada tak pernah tau apa tujuan Haykal mendekatinya. Hingga ada satu kejadian yang akhirnya menguaknya. Berkat Haykal pula, Nada bisa menerima alasan dari kepergiannya ke Maroko. Dan, berkat Haykal juga, Nada akhirnya bisa berjalan-jalan menikmati liburannya ke tempat-tempat wisata di Maroko, seperti di gurun Sahara *ambil mic, nyanyi "Desir pasir di padang tandus".. ehem*. Lalu, bagaimanakah akhir dari perjalanan Nada dan Haykal di Maroko? Akankah mereka bersama ataukah mereka berpisah kemudian Haykal kembali bersama Princess? *abaikan, please*. Temukan jawabannya di #LoveInMarrakech.

Nada. Seperti do re mi fa sol la si do? Indah sekali. Musik adalah seni yang keindahannya bersifat universal

Love In Marrakech benar-benar mampu membuat emosi antara senang dan sedih bercampur jadi satu. Susah banget buat meletakkan novel ini walau cuma sekedar ditinggal SMS atau WA. Karena, jujur aja, penasaran pakai banget pingin tau akhir dari kisah antara Haykal dan Nada. Temanya memang kisah cinta, tapi tidak hanya sebatas kisah cinta antara sepasang lelaki dan perempuan, namun juga kisah cinta antara saudara dan sahabat. Penulis mampu meramu kisah ini dengan sangat indah. Dan membuat pembaca berimajinasi ingin menjadi Nada *uhuk, itu Princess sepertinya yaa*.

Setting tempat di cerita ini pun luar biasa indah. Membayangkan jika kita benar-benar berada di Maroko. Waah, asyikk, holiday, 7 hari 6 malam. Puas banget pastinya. Karakter yang diciptakan pun, chemistrynya dapat banget. Pas banget. Walaupun, sebenarnya masih menanti hubungan antara Nada dan kakaknya serta kakak iparnya. Belum diceritakan secara mendalam, but hubungan Nada dan kakaknya bikin mupeng pingin punya kakak cowok. Berharapnya sih calonnya kakaknya Nada, Tristan adalah Princess, tapi kayaknya nggak mungkin yaa.. Ha.. ha.. ha..

Kamu tahu kawan, meladeni wanita yang sedang marah-marah begini, kuncinya cuma satu. Dengarkan dia, dan mengalahlah. Itu saja

Agak sebel sama Nada sebenarnya. Busetttt dahhh, gengsinya, egoisnya, alamakkkk.. Panci mana panci.. Pingin rasanya getokkin tangannya ke panci biar sadar. Wait, gimana caranya biar sadar yaa, getokkin tangan ke panci.. Ahh, sudahlah. Hi.. hi.. hi..


Terlepas dari keover-protectivenya Nada ke Tristan begitu juga sebaliknya, sahabat Nada, Rania yang bikin gemesssss setengah mati. Ada aja kelakuannya yang kadang bikin pingin cubitin tu pipi biar kagak kelewat panik. 

Momen itu salah satu nyawa foto

Penulis mampu menceritakan interaksi yang hangat, kaku, asyik antara Nada dan Haykal. Haykal dan Tristan. Nada dan Rania. Nada dan Tristan. Tidak berlebihan, pas banget ramuannya. Membuat pembaca juga merasakan tarik ulur sebel, senang, sedihnya sama hubungan tokoh-tokoh tersebut. 
 
Interaksi yang ditulis oleh penulis dari kisah Nada dan Haykal juga indah. Bahasa yang digunakan, setting tempat, tingkah laku Nada dan Haykal, emosi Nada, kalemnya Haykal, semuanya diceritakan dengan pas banget. Walaupun, ngerasanya masih kurang panjangggggg *ditimpuk bantal sama mbak penulisnya*. Membuat kisah ini terlalu sayang untuk dilewatkan begitu saja. Terlebih lagi konflik yang diciptakan di antara para tokohnya benar-benar bikin Princess pingin banget jedotin kepala ke bantal, langsung gigit wafer, pukul bantal. Sweet bangettt.
 
Cobalah keluar dari zona nyaman, melakukan hal-hal ekstrem di luar kebiasaanmu
 
sumber
 Sekuat apapun kamu berusaha mengingkarinya, sebetulnya kamu tertarik pada pria ini
 
Setidaknya di sini kita juga bisa sambil belajar mengenai fotografi, kemudian mempelajari indahnya Maroko dan cara menyelesaikan masalah ala Haykal. Sedikit saran aja yaa, kalau mau baca Love In Marrakech, siapin bantal, guling, camilan, dan air minum. Karena benar-benar bakalan bikin semuanya bercampur jadi satu.

Covernya benar-benar mengambarkan indahnya Maroko. Warnanya asik banget. Orange kemerahan atau merah keorangean? Yang jelas, covernya kece. Gaya penulis saat menceritakan kisah ini juga sederhana, nggak bertele-tele, dan chemistrynya dapat banget. Dan feelnya nancep banget. Congratz, mbak Irene, kamu berhasil bikin Princess suka sama Maroko dan berburu cogan dan bikin Princess jadi galon.

Ada kebahagiaan istimewa yang hanya bisa kita dapatkan dari pasangan hidup, Nada. Dari orang yang kita cintai dan mencintai kita. Kebahagiaan itu tidak bisa digantikan oleh orang lain, baik orangtua, saudara, kawan yang paling dekat sekalipun

No comments:

Post a Comment

Feel free to leave comments ya :)
Any comments about anything, except SPAM is welcome.

Thank you for visiting, sobat! :)

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...